Akar adalah salah satu bagian tanaman yang paling penting, tak terkecuali pada tanaman cabe. Apalagi cabe adalah tanaman tak berkayu dimana akar berperan sangat penting dalam menopang keseluruhan bagian tanaman. Oleh karenanya cukup penting memperhatikan penggunaan pupuk perangsang akar tanaman cabe.

Penggunaan pupuk perangsang seperti ini dapat memicu pertumbuhan akar pada cabe agar lebih baik lagi. Akar yang bagus juga dapat menunjang tanaman cabe untuk menghasilkan panen yang maksimal.

Oleh sebab itu, bagi Anda para petani cabe baik yang sudah berpengalaman atau yang masih baru mulai. Di sini akan kami bagiikan rekomendasi pupuk penyubuhr akar dan daun untuk tanaman cabe yang bisa Anda gunakan.

Tanpa panjang lebar lagi, mari langsung saja simak pembahasannya di bawah ini.

6 Rekomendasi Pupuk Perangsang Akar Tanaman Cabe

1. Pupuk Kompos

Pupuk Kompos

Rekomendasi pertama datang dari pupuk organik yang sudah lama menjadi andalan para petani untuk berbagai jenis tanaman, termasuk tanaman cabe. Ya, pupuk kompos adalah pupuk yang memiliki nutrisi seimbang untuk mencukupi kebutuhan nutrisi dan unsur hara yang dibutuhkan oleh cabe.

Dengan tercukupinya unsur hara yang dibutuhkan oleh tanaman cabe, maka pertumbuhan bagian-bagian tanamannya pun akan berjalan dengan baik, termasuk akar dan daun. Semua ini akan berakhir pada kabar baik yakni hasil panen yang melimpah dan berkualitas.

Beberapa unsur pada pupuk kompos yang dapat menstimulasi pertumbuhan akar antara lain : kalium, nitrogen, dan fosfor.

Anda juga bisa memproduksi pupuk kompos sendiri dengan cara yang sudah banyak dibagikan di internet. Tapi pastikan Anda membuatnya dengan benar agar manfaatnya bisa maksimal pada tanaman cabe.

2. Pupuk Urea

Pupuk Urea

Tak jauh berbeda dari pupuk kompos, kali ini masih dari pupuk organik yakni urea. Urea sendiri sebenarnya merupakan sebuah zat yang mengandung banyak unsur yang diperlukan oleh tanaman, termasuk tanaman cabe.

Namun untuk pupuk urea sendiri Anda harus memberikannya pada masa awal penanaman. Karena pada dasarnya pemberian pupuk urea kurang efektif ketika sebuah tanaman sudah tumbuh besar.

Dengan pemberian pupuk perangsang akar tanaman cabe dari awal, akar yang terbentuk pun bisa lebih bagus sejak awal pertumbuhan.

Dan yang perlu diperhatikan lagi adalah pemberian pupuk urea tidak perlu terlalu banyak. Cukup berikan sedikit, bahkan lebih sedikit dari pupuk kompos (Anda juga bisa mencampurkan keduanya).

3. Pupuk Fosfat

Pupuk Kompos

Unsur fosfat adalah salah satu unsur yang diperlukan dan harus ada pada pupuk penguat akar cabe. Karena pada dasarnya kebutuhan fosfat yang terpenuhi akan membuat akar cabe tumbuh dengan baik dan tentunya cukup kuat untuk menopang tanaman hingga dewasa nantinya.

Selain untuk menguatkan akar, Anda juga bisa mendapatkan manfaat lain dari penggunaan pupuk ini. Yakni memperbaiki kualitas tanah. Tanah yang terlalu banyak terkena zat kimia dari pupuk kimia mungkin perlahan akan mengalami kerusakan.

Dengan digunakannya zat fosfat, dapat memulihkan kembali kondisi tanah agar tetap bagus dan menyuplai unsur hara yang diperlukan tanaman.

4. Pupuk Nitrogen

Pupuk Nitrogen

Unsur nitrogen sangat penting pada saat awal pertumbuhan tanaman cabe. Sangat penting untuk memperhatikan asupan nutrisi terutama nitrogen untuk memastikan akar cabe dapat tumbuh dengan baik ke depannya.

Oleh karenanya Anda bisa memberikan tanaman pupuk dengan kandungan nitrogen. Tapi jangan lupa untuk menyeimbangkan asupan nutrisi lain seperti fosfor dan kalium. Karena apabila Anda hanya memberikan nitrogen, maka akan terjadi ketidakseimbangan nutrisi pada tanaman.

Yang mana ini cukup berbahaya dan dapat membuat tanaman mati atau tidak dapat tumbuh sesuai harapan.

5. Pupuk Kalium

Pupuk Kalium

Pupuk perangsang akar tanaman cabe yang tak kalah penting dan tidak boleh ketinggalan adalah Kalium. Unsur ini harus ada dan seimbang dengan unsur lain yang sudah dijelaskan sebelumnya seperti nitrogen dan fosfor.

Kalium sendiri lebih berperan pada mempertahankan tanaman dari berbagai penyakit. Dengan pupuk ini, tanaman Anda akan lebih tahan terhadap penyakit yang berpotensi menyebabkan gagal panen.

Selain itu, Kalium juga akan memperbaiki kondisi akar sehingga cabe yang dihasilkan pasti berkualitas bagus dan meningkatkan kandungan vitamin C di dalamnya.

6. Pupuk Mikroba

Pupuk Mikroba

Pupuk mikroba juga bisa menjadi pilihan menarik untuk menstimulasi pertumbuhan akar. Beberapa mikroba seperti rhizobium dan mikoriza memiliki kemampuan yang bagus dalam menguraikan zat organik sehingga lebih mudah dan lebih cepat diserap oleh akar tanaman.

Hal ini dapat mencegah unsur hara terlepas sebelum terserap oleh tumbuhan. Dengan demikian, nutriis yang didapatkan oleh tumbuhan bisa lebih maksimal lagi.

Kesimpulan

Pada dasarnya kebutuhan nutrisi dari pupuk di atas harus seimbang. Karena dengan asupan yang seimbang, maka pertumbuhan akar tanaman cabe serta bagian tanaman lain akan jauh lebih optimal.

Untuk realisasinya, ada banyak pupuk perangsang akar tanaman cabe di pasaran yang bisa Anda coba. Masing-masing merk pasti sudah dibuat dengan cara terbaik dan dapat menstimulasi akar tanaman cabe Anda tumbuh dengan baik.

Baca Juga: Cara Budidaya Tanaman Cabe Merah Agar Panen Melimpah

Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site uses User Verification plugin to reduce spam. See how your comment data is processed.