Cara menanam tomat di rumah adalah suatu hal yang menarik untuk di pelajari. Ini semua karena tomat adalah salah satu tanaman yang banyak di minati oleh masyarakat untuk ditanam di rumah. Selain memiliki rasa yang segar dan manis, tomat juga memiliki banyak manfaat kesehatan, seperti mengandung vitamin C dll.

Banyak sekali orang yang mengetahui cara menanamnya tapi tidak tahu bagaimana cara yang benar. Lantas bagaimana cara menanam tomat di rumah yang benar dan praktis? Semua jawabannya akan kami jelaskan pada ulasan berikut.

Cara Menanam Tomat di Rumah yang Benar

Cara menanam tomat di rumah tidaklah sulit, asalkan kamu mengetahui cara maupun tips yang benar. Dengan menanam tomat di rumah, kamu bisa menghemat pengeluaran, mengisi waktu luang, dan mempercantik halaman dan taman rumah.

Kamu juga bisa mengambil bahan makanan sendiri dari apa yang kamu tanam. Berikut ini beberapa cara menanam tomat di rumah yang benar dan praktis, yaitu:

Persiapkan Alat dan Bahan untuk Menanam Tomat di Rumah

Sebelum mulai cara menanam tomat di rumah, kamu harus menyiapkan alat dan bahan yang di butuhkan, seperti:

1. Benih Tomat

Kamu bisa membeli benih tomat di toko atau membuat benih sendiri dari buah tomat yang sudah matang dan sehat. Caranya, potong tomat dan ambil benihnya, lalu bersihkan dengan air hingga lendirnya hilang.

Rendam benih dalam air, lalu pilih benih yang tenggelam untuk dijadikan bibit. Keringkan benih dan simpan dalam wadah sejuk dan kering hingga waktu tanam.

2. Media Tanam

Kamu bisa menggunakan tanah yang subur dan gembur, atau campuran tanah, arang sekam, dan pupuk kandang atau kompos dengan perbandingan 2:1:1. Media tanam ini bisa kamu buat beberapa hari sebelum menanam agar mineral dalam kompos bisa menyatu dengan tanah.

3. Pot atau Polybag

Jika kamu tidak memiliki lahan yang cukup luas, kamu bisa menanam tomat di pot atau polybag yang berukuran sedang dan memiliki lubang di bagian bawahnya untuk mempermudah aliran air. Kamu juga bisa memanfaatkan kaleng bekas atau ember plastik sebagai alternatif.

4. Penyangga

Tomat adalah tanaman yang membutuhkan penyangga untuk menopang batang dan buahnya agar tidak patah atau terkena penyakit. Kamu bisa menggunakan bambu, kayu, besi, atau tali sebagai penyangga.

5. Peralatan Kebun

Kamu juga membutuhkan peralatan kebun seperti cangkul, sekop, garpu, gunting, dan penyiram untuk membantu proses penanaman dan perawatan tomat.

Baca Juga : Tanaman Hias Daun Hijau Paling Indah Untuk Hiasi Rumah

Pilih Lokasi yang Tepat

Lokasi yang tepat untuk menanam tomat adalah yang paling banyak mendapatkan sinar matahari alias yang paling panas. Jadi, sebelum mulai menanam tomat di rumah, pastikan kamu memilih tempat yang tepat.

Jika kamu menempatkannya di tempat yang salah, tomat bisa tumbuh dengan baik. Pasalnya tanaman ini tidak menyukai kelembapan dan kondisi lingkungan. Jika kamu menanam tomat di pot atau polybag, kamu bisa meletakkannya di halaman, teras, ataupun balkon.

Perhatikan Kedalaman Penanaman Benih

Cara menanam tomat di rumah yang perlu di perhatikan selanjutnya adalah soal kedalaman tanah yang digunakan sebagai lokasi penanaman. Supaya tanaman tomat dapat tumbuh dengan baik, tanam benih tomat dalam lubang dengan diameter kurang lebih 45 cm dengan kedalaman kurang lebih 31 cm.

Jangan tanam benih tomat terlalu dalam atau terlalu dangkal, karena bisa menghambat pertumbuhan akar dan batangnya.

Beri Jarak Untuk Setiap Tanaman

Jika kamu tinggal pada daerah panas, beri jarak antar tanaman 25 hingga 50 cm. Jarak tersebut memungkinkan untuk menaungi tanaman agar buah tidak gosong terkena sinar matahari yang terik.

Periksa pH Tanah

Tomat tumbuh dengan baik di tanah yang sedikit asam. Tanah yang terlalu asam dapat menghilangkan kalsium dari tanaman dan menyebabkan pembusukan ujung bunga. Jika hasil uji tanah menunjukkan pH lebih besar dari 6,8, sirami tanaman tomat dengan campuran kopi.

Dan air dengan perbandingan yang sama. Kamu juga bisa menambahkan mulsa dari jarum pinus. Jika hasil pengujian menunjukkan pH di bawah 6, tambahkan kapur dolomit atau sumber kalsium lain seperti kulit telur atau kalsit.

Tanam Benih Tomat yang Dalam

Tanam bibit tomat  sekitar 50 hingga 80 % dari panjang tanaman. Lalu kencangkan tanah di sekitar akar. Pastikan seluruh akarnya tertutup sempurna. Potong daun dari bawah dan jangan biarkan dalam tanah. Jika kamu menjatuhkannya ke tanah, daunnya bisa membusuk.

Siram Tanaman Tomat Secara Rutin

Cara menanam tomat di rumah yang perlu di perhatikan selanjutnya adalah soal penyiraman. Tanaman tomat membutuhkan air yang cukup untuk tumbuh dan berbuah dengan baik. Namun, jangan terlalu banyak menyiram tanaman tomat.

Karena bisa membuat tanah menjadi terlalu basah dan menyebabkan penyakit jamur atau busuk akar. Sebaiknya, siram tanaman tomat secara rutin setiap pagi dan sore hari dengan menggunakan semprotan air.

Jangan menyiram tanaman tomat secara langsung ke daun atau bunga, karena bisa membuatnya layu atau rontok. Siram tanaman tomat secara merata ke seluruh bagian tanah yang ada di sekitar tanaman.

Beri Pupuk dan Pestisida yang Sesuai

Cara menanam tomat di rumah yang perlu di perhatikan selanjutnya adalah soal pemupukan dan pemberian pestisida. Tanaman tomat membutuhkan nutrisi yang cukup untuk tumbuh dan berbuah dengan baik.

Beri pupuk secara berkala setiap 2 minggu sekali dengan cara mencampurkan pupuk dengan air dan menyiramkannya ke tanah yang ada di sekitar tanaman. Jangan memberikan pupuk secara berlebihan, karena bisa membuat tanaman tomat menjadi terlalu subur dan mengurangi kualitas buahnya.

Cara Menanam Tomat di Rumah Dalam Polibag

Jika lahan di rumah terbatas, kamu bisa menanam tomat dengan menggunakan polibag. Caranya tak jauh berbeda dengan menanam langsung di tanah. Di bawah inibeberapa cara menanam tomat di polibag bisa kamu ikuti, yaitu:

Buat Lubang Pada Bagian Bawah dan Samping Polibag

Salah satu cara menanam tomat di rumah dengan polibag yang tidak boleh di lewatkan adalah dengan membuat lubang pada bagian bawah atau samping polibag. Tujuannya adalah untuk memastikan air tidak menggenang di dasar polibag dan mengalir dengan baik.

Baca juga : 8 Jenis Hama Tanaman Tomat dan Cara Mudah Mengendalikannya

Satu Polibag Dapat Diisi Maksimal Dua Benih

Jika kamu memutuskan untuk menanam tomat dalam satu polibag, jangan menanam terlalu banyak benih dalam satu polibag. Isilah polibag tersebut dengan maksimal dua benih tomat saja.

Berikan Penyangga Untuk Tomat

Tanaman tomat yang di tanam dalam polibag tetap membutuhkan penyangga. Maka dari itu, kamu harus tetap menggunakan penyangga pada tanaman tersebut. Kamu bisa menggunakan berbagaoi penyangga seperti bambu, kayu atau pipa.

Letakkan Polibag di Tempat Terbuka

Satu hal yang penting dan tidak boleh di abaikan dalam cara menanam tomat di rumah yang benar adalah dengan meletakkannya pada tempat terbuka yang banyak mendapat sinar matahari. Menanam tomat di tempat yang banyak mendapat sinar matahari akan membuat buahnya lebih manis dan beraroma.

Siram Tomat Pada Waktu yang Tepat

Tomat yang di tanam dalam polibag sebaiknya di siram 2-3 kali seminggu. Namun jika cuaca panas, perlu di lakukan penyiraman setiap hari. Hal ini di lakukan karena jika kamu salah dalam menyiramnya maka tanaman tersebut akan layu bahkan bisa mati.

Penutup

Itulah beberapa cara menanam tomat di rumah yang mudah dan praktis. Dengan menanam tomat di rumah, kamu bisa menghemat pengeluaran, mengisi waktu luang, dan mempercantik halaman dan taman rumah.

Kamu juga bisa mengambil bahan makanan sendiri dari apa yang kamu tanam. Semoga artikel ini bermanfaat dan selamat menanam tomat di rumah.

Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site uses User Verification plugin to reduce spam. See how your comment data is processed.