Cara Merawat Tanaman Tanduk Rusa – Memiliki tanaman hias di rumah merupakan suatu hal yang positif. Selain membuat tampilan rumah menjadi lebih menarik, merawat tanaman hias juga merupakan hobi yang sangat menarik. Mampu meluangkan waktu untuk merawat tanaman yang Anda cintai adalah bentuk pembelajaran yang baik, sekaligus membuat rumah Anda lebih enak dipandang.

Salah satu tanaman hias yang banyak diminati adalah tanaman tanduk rusa. Tanaman tanduk rusa sudah dikenal sejak lama dan merupakan salah satu tanaman hias yang populer dan menarik. Tanaman ini cukup mudah perawatannya, sehingga tidak akan membingungkan bagi Anda yang baru belajar cara merawat tanaman.

5 Cara Merawat Tanaman Tanduk Rusa

1.      Pencahayaan

Cara pertama untuk merawat tanaman ini adalah dengan menghindari paparan sinar matahari langsung. Pastikan Anda menyimpannya di tempat yang teduh. Pastikan juga Anda memiliki cukup air dan kelembapan. Hal ini demi tanaman yang tumbuh subur dan kuat.

2.      Media tanam

Cara selanjutnya adalah, saat tanaman masih muda, gunakan tanah pot yang tercampur dengan tanah biasa. Namun ketika sudah dewasa, pindahkan tanaman dengan cara digantung di dinding atau dahan pohon.

Untuk tahap ini, Anda perlu menyediakan kompos, sepotong gambut, lumut, dan bahan organik lainnya. Hal ini berguna agar tanaman dapat tumbuh dengan sempurna.

3.      Kebutuhan air

Agar tumbuh subur dan kuat, pastikan tanaman mendapatkan cukup air. Siram secara teratur untuk menghindari menguning atau merusak daun.

Cara mudah menyiram tanaman tanduk rusa adalah dengan merendam tanaman di bak cuci sekitar 10-20 menit agar akarnya bisa menyerap air yang cukup. Sebelum digantung lagi, pastikan tanaman sudah kering.

4.      Suhu dan kelembaban

Sebagai jenis tanaman hujan tropis, tanaman ini juga cenderung menyukai tempat yang lembab dan hangat. Saat muda, tanaman ini membutuhkan suhu yang pas sekitar 11-36 derajat Celcius.

5.      Pemupukan

Agar tanaman tumbuh dengan sehat, Anda juga bisa menambahkan pupuk cair yang diberikan secara rutin setiap bulan. Semprotkan akar dengan pupuk cair. Pupuk yang dapat digunakan dapat berupa pupuk kompos atau pupuk anorganik.

Nah, itulah cara merawat tanaman tanduk rusa yang mudah dan bisa Anda terapkan di rumah. Selain mengetahui cara perawatannya anda juga perlu tahu tentang jenis jenis tanaman tanduk rusa yang bisa anda tanam. Berikut merupakan jenis jenis tanaman tanduk rusa yang bisa anda ketahui.

Jenis Jenis Tanaman Tanduk Rusa

Tanaman Tanduk rusa biasanya memiliki banyak akar lunak yang menempel kuat pada batang pohon lain. Tanduk rusa yang dirawat dan dijadikan tanaman hias memiliki bentuk koloni percabangan yang indah. Seperti tumbuhan paku lainnya, tanduk rusa berkembang biak dan tumbuh dengan menggunakan sistem penyebaran spora.

Platycerium Willinckii

Jenis tanaman tanduk rusa yang pertama adalah Platycerium Willinckii. Tanaman hias ini berasal langsung dari pulau jawa dan memiliki keistimewaan yang sungguh unik, karena ukuran daunnya yang besar dan subur. Daunnya yang subur juga lebih panjang dan lebih besar dari tanaman tanduk rusa lainnya, sedangkan daun mandul tanaman ini panjang dan terbuka ke bawah.

Platycerium Wandae

Tanaman tanduk rusa selanjutnya adalah Platycerium Wandae Tanaman ini memiliki ciri yang sangat unik yaitu ukuran daunnya yang sangat besar dan lebar. Ukuran daunnya yang besar menjadikan tanaman ini menjadi salah satu tanaman tanduk rusa terbesar di antara tanaman tanduk rusa lainnya dan membutuhkan tempat atau pot khusus agar bisa menanamnya di rumah.

Platycerium ridleyi

Salah satu kelebihan tanaman tanduk rusa yaitu memiliki bentuk daun yang sangat indah. Platycerium Ridleyi merupakan tanaman tanduk rusa yang memiliki daun panjang, kuat dan membuka dengan sangat baik. Tanaman tanduk rusa Platycerium ridleyi merupakan tanaman tanduk rusa asli dari pulau Kalimantan dan berlanjut ke daerah Sarawak.

Platycerium Coronarium

Platycerium Coronarium termasuk dalam salah satu tanaman tanduk rusa yang bisa anda temukan dengan mudah di berbagai kota. Tanaman ini banyak diminati terutama di negara-negara Asia seperti Kamboja, Filipina, Australia karena proses penanamannya yang mudah.

Nama Coronarium pada tanaman ini memiliki arti mahkota karena Anda bisa melihat sendiri daunnya yang mandul itu tegak dan memanjang serta memiliki ujung yang runcing seperti mahkota.

Platycerium Bifurcatum

Jika ini pertama kalinya Anda mencoba merawat tanaman tanduk rusa, Anda bisa memulainya dengan memelihara tanaman tanduk rusa Platycerium bifurcatum terlebih dahulu. Keunggulan tanaman ini adalah daya adaptasinya yang sangat baik terhadap lingkungan baru.

Sehingga tidak mudah rusak jika ditanam di tempat baru. Tanaman ini juga tidak memerlukan perawatan yang sulit dan dapat tumbuh dengan cepat tanpa harus khawatir dengan perawatannya.

Tumbuhan ini memiliki ciri khas yaitu daunnya menjuntai dan membentuk titik percabangan dengan arah yang tidak beraturan. Terdapat umbi besar yang akan menjadi tempat tumbuhnya daun-daun steril. Sebelum menggantung tunggul pada tanduk jenis ini, pastikan pengait memiliki kekuatan yang cukup agar tidak jatuh.

Karena anda sudah tahu tentang merawat cara merawat tanaman tanduk rusa dan juga jenisnya, anda juga perlu tahu cara pananamannya, apalagi anda merupakan pemula jadi anda bisa simak cara menananamnya di bawah ini:

Cara Menanam Tanaman Tanduk Rusa

Menanam tanaman tanduk rusa di rumah merupakam satunhal yang sanagat baik. Anda dapat membuat halaman rumah Anda lebih menarik dengan tanaman yang bervariasi dan memiliki bentuk yang unik. Agar Anda bisa menanam sendiri tanaman hias tanduk rusa di rumah, ada beberapa cara yang perlu diikuti, seperti berikut ini:

  1. Cara menanam tanduk rusa yang paling mudah adalah dengan menggunakan metode pemetikan. Cara ini terbilang mudah dilakukan karena hanya membutuhkan proses pemotongan tanaman baru dari induk atau inangnya.
  2. Siapkan pisau tajam, lalu potong induk dengan anakan dengan baik agar tidak merusak daun lainnya. Potong dengan hati-hati, hindari sampai ke akar karena ini akan merusak tanaman dan membuatnya mudah busuk.
  3. Siapkan media tanam berupa akar pakis. Media tanam ini sangat cocok untuk tanaman tanduk rusa karena sifat tumbuhan paku yang perlu ditanam dengan cara ditempel. Akar pakis juga dapat menyerap air dan pupuk dengan baik sehingga dapat memenuhi unsur hara tanaman.
  4. Setelah bibit potensial menempel dengan baik di tanah tanam, Anda bisa meletakkannya di tempat yang teduh dan terhindar dari panas.
  5. Pastikan untuk menyirami bibit secara teratur sampai akar dan tunas baru muncul. Munculnya akar-akar tersebut merupakan tanda bahwa bibit bisa pindahkan ke tempat baru.
  6. Bibit yang telah mengembangkan akar dan daun dapat dipindahkan langsung ke inangnya. Pastikan untuk menyemprot tanaman terlebih dahulu menggunakan pupuk cair agar kandungan nutrisi dapat terjaga dengan baik.
  7. Ikat kuat induk dengan benih agar tanaman tidak goyang dan rontok. Tinggalkan sebentar ikatan tersebut selama beberapa waktu hingga akar tumbuh dan tanaman dapat menempel sempurna pada inangnya.

Kesimpulan

Cara merawat tanaman tanduk rusa cukup mudah jika mengikuti cara di atas. Tanaman ini ada di daerah tropis seperti Indonesia, Australia, Malaysia dan Papua Nugini. Tumbuhan ini memiliki keunikan tersendiri dan mudah beda dengan tumbuhan paku-pakuan lainnya karena memiliki dua jenis pelepah dengan fungsi dan bentuk yang berbeda. Seperti namanya, daunnya bercabang dan berbentuk seperti tanduk rusa.

Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site uses User Verification plugin to reduce spam. See how your comment data is processed.