Cara Menanam Pohon Bidara  – Ziziphus mauritiana atau dikenal dengan nama daun bidara merupakan tanaman yang dipercaya berasal dari daratan Cina. Ukuran pohonnya sedang dan bisa mencapai hingga 12 meter.

Cara menanam pohon bidara  ini  juga sangat mudah untuk dilakukan, namun akan menjadi lebih efektif jika pohon bidara di tanam di daerah beriklim tropis seperti halnya daerah Indonesia.

Pohon bidara ini menjadi mudah dikenali karena daunnya yang berwarna hijau mengkilat. Bidara juga sering diolah menjadi suplemen obat yang tentu memiliki banyak manfaat bagi kesehatan manusia, mulai dari mengobati penyakit sembelit hingga  penyakit hipertensi.

Namun sayangnya masih belum ada bukti ilmiah yang berkualitas tinggi dan terbukti kebenarannya untuk mendukung penggunaan daun bidara ini sebagai obat. Meskipun penelitian tentang efek tanaman ini untuk  kesehatan masihlah sangat terbatas.

Ada beberapa bukti yang membuktikan bahwa tanaman bidara ini  dapat memberikan manfaat kesehatan.  Lalu bagaimana cara menanam pohon bidara yang baik dan benar? Simak pembahasannya berikut ini.

Cara Menanam Pohon Bidara Yang Baik Dan Benar

Beberapa peneliti pernah menemukan bahwa tanaman ini dapat mengurangi peradangan, melawan obesitas, bahkan juga merangsang sistem kekebalan tubuh. Selain itu, khasiat bidara ini juga berasal dari buahnya yang memiliki bentuk seperti buah kurma.

Buah bidara ini rendah kalori namun walaupun begitu buah ini kaya akan serat dan juga vitamin yang berguna bagi kesehatan tubuh.  Berikut cara menanam pohon bidara yang baik dan benar.

Temukan Lokasi Penanaman Yang Tepat

Langkah pertama dalam tata cara menanam pohon bidara adalah menemukan lokasi yang tepat. Hal itu karena bidara adalah salah satu pohon yang berukuran cukup besar, jadi pastikan Anda memiliki area yang cukup luas jika ingin menanamnya di area pekarangan.

Pilihlah lokasi dimana tanaman akan  mendapatkan sinar matahari lansung yang cukup. Karena jika sinar matahari tidak cukup maka pohon bidara ini tidak akan dapat tumbuh dengan baik.

Pilih Bibit Yang Berkualitas Baik

Anda bisa membeli bibit pohon bidara langsung dari toko tanaman terdekat di daerah Anda,  atau Anda juga bisa membuat bibitnya sendiri. Jika ingin membuat bibit sendiri, pilihlah bibit yang berasal dari buah bidara yang sudah tua dan matang. Kemudian langkah selanjutnya, masukkan ke dalam bak air garam untuk memilih benih bidara mana  yang berkualitas dan mana yang tidak.

Benih bidara yang berkualitas baik akan tenggelam jika direndam dalam air garam. Jadi, pastikan Anda memilih bibit yang seperti itu. Setelah itu, rendamlah bibit Anda dalam senyawa kimia dengan nama tiourea selama kurang lebih 4 jam, lalu biarkan selama 7 hari. Biasanya benih bidara akan siap setelah 4 bulan lamanya.

Nah, jika Anda tidak ingin repot maka Anda hanya cukup membeli bibit bidara yang sudah siap tanam, dengan begitu Anda hanya butuh waktu beberapa hari saja hingga bibit bisa dipindah tanamkan.

Proses Penyemaian

Cara menanam pohon bidara yang selanjutnya adalah menyemainya. Anda hanya perlu memasukkan beberapa lembar tisu ke dalam wadah dan menyemprotkan air ke tisu itu hingga tisu menjadi basah. Setelah itu, mulailah menaburkan benih yang sudah Anda rendam sebelumnya.

Setelah penataan benih selesai Anda lakukan, siram kembali dengan air dan tutupi dengan penutup plastik selama kurang lebih dua hari. Kemudian setelah itu Anda bisa membuka plastiknya dan melihat biji itu.

Media Tanam Pohon Bidara

Benih yang sudah berkecambah harus Anda pindahkan ke media tanam. Anda bisa membuatnya sendiri dalam polybag dengan campuran tanah, abu sekam dan pupuk organik seperti halnya pupuk kandang. Bila media tanam sudah selesai Anda buat, bibit yang sudah berkecambah siap untuk dipindahkan. Saat  proses menanam, pastikan akarnya menghadap ke bawah.

Taruhlah tanaman hingga mencapai kedalaman 3 cm dan kemudian bisa Anda sirami. Biasanya setelah seminggu benih  menghasilkan daun muda.

Penananaman Pohon Bidara

Langkah ke-empat dalam tata cara menanam pohon bidara ini adalah tanamlah pohon bidara di area yang telah Anda tentukan dan pastikan agar mendapatkan akses sinar matahari langsung yang cukup. Jika Anda menanam lebih dari satu pohon, berilah  jarak antar satu pohon dengan pohon yang lain sekitar 10 meter. Pohon bidara biasanya bisa Anda panen saat sudah berumur sekitar 3 atau 5 tahun setelah ditanam.

Perawatan Pohon Bidara

Langkah-langkah merawat pohon bidara ternyata cukup sederhana untuk dilakukan. Tidak perlu terlalu sering menyiramnya, karena pohon bidara ini tidak terlalu membutuhkan banyak air untuk proses tumbuh dan perkembangannya. Setelah pohon cukup besar, Anda hanya perlu mengandalkan siklus alami hujan untuk memenuhi kebutuhan air pada pohon bidara ini.

Walaupun demikian jika cuaca sangat panas dan kering, Anda harus tetap menyiramnya dengan baik. Selanjutnya, yang Anda perlu lakukan adalah memangkas cabang-cabang sekundernya. Hal itu bertujuan agar batang pohon bidara dan dahannya menjadi lebih subur dan tentu akan menghasilkan buah bidara yang baik dan sehat.

Sedangkan untuk hama, pohon bidara biasanya terserang hama yang berupa belalang ataupun kutu daun. Anda bisa membasmi hama jenis ini dengan menggunakan pestisida organik, hal itu dilakukan dengan tujuan agar tidak mempengaruhi kualitas buah dan daunnya.

Baca Juga : 6 Cara Menanam Pisang Yang Baik Dan Benar

Manfaat Buah Bidara

Baik Untuk Saluran Pencernaan

Buah bidara ini seringkali dianggap baik untuk saluran pencernaan, hal itu  karena dapat mencegah terjadinya diare dan juga sembelit. Buah bidara ini dipercaya juga bisa menambah nafsu makan. Jadi, jika Anda sedang berusaha untuk menambah berat badan, buah satu ini sangat cocok untuk Anda konsumsi.

Sumber Vitamin C

Salah satu nutrisi yang dominan terdapat  pada buah bidara adalah vitamin C. Buah ini bisa mencukupi kebutuhan rata-rata vitamin C bagi tubuh manusia. Dengan vitamin C yang cukup, maka sistem kekebalan tubuh pun akan meningkat dan itu akan mengurangi resiko tubuh terserang penyakit.

Mencegah Anemia

Dalam pengobatan tradisional, jus buah bidara juga sering di minum karena di anggap bisa  menambah stamina. Buah ini juga di percaya dapat memperkuat fungsi hati dan bahkan mencegah anemia.

Manfaat Daun Bidara

Selain buahnya, manfaat pohon bidara untuk kesehatan juga di dapat dari daun pohon bidara. Berikut ini ialah beberapa manfaat daun bidara yang secara gratis bisa Anda dapatkan jika menanamnya sendiri di rumah.

Menenangkan Saraf

Daun bidara ini juga di percaya dapat menenangkan saraf karena memiliki sifat  penenang yang terkandung di dalammya. Daun dari pohon ini juga terbukti meningkatkan daya tanggap, serta juga  memiliki sifat hipnotis.

Mengatasi Sembelit

Dalam pengobatan tradisional, daun bidara  bisa di gunakan untuk mengatasi masalah pencernaan yang sering terjadi seperti halnya sembelit. Mengonsumsi air rebusan daun bidara di percaya bnanyak orang dapat melancarkan proses buang air besar.

Mengurangi Demam

Ekstrak dari daun bidara juga memiliki sifat antipiretik. Yang membuat tanaman ini bisa di sebut dapat menurunkan suhu tubuh. Tak heran jika daun ini banyak  di gunakan untuk menurunkan demam atau suhu tubuh yang meningkat secara alami.

Digunakan Untuk Memandikan Orang Mati

Daun bidara juga memiliki kandungan alami yang berguna untuk membersihkan kotoran. Sehingga daun bidara juga banyak di gunakan orang untuk memandikan dan membersihkan jenazah. Untuk yang satu ini daun bidara hanya perlu di tumbuk kemudian di campur dengan air hingga menghasilkan busa seperti halnya sabun biasa yang dapat di gunakan untuk membersihkan badan.

Itulah cara menanam pohon bidara yang bisa Anda lakukan di rumah. Semoga bermanfaat dan selamat mencoba!

Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site uses User Verification plugin to reduce spam. See how your comment data is processed.