Cara menanam alpukat dari biji memang tidak sulit untuk di lakukan, tapi tentunya tidak bisa Anda lakukan dengan asal-asalan. Manfaat dari buah alpukat sendiri sangat baik untuk kesehatan karena buah satu ini mengandung vitamin A, vitamin E, potasium, potasium, dan lemak tak jenuh.

Maka karena itu, banyak orang yang menyukai buah alpukat ini karena buah alpukat di percaya dapat menyehatkan tubuh. Buah alpukat juga bisa diolah menjadi berbagai macam masakan seperti halnya jus alpukat, sop buah, bahkan juga es alpukat.

Lalu bagaimana cara menanam alpukat dari biji? Jika Anda penasarann yuk simak pembahasan berikut ini.

10 Cara Menanam Alpukat Dari Biji Agar Cepat Berbuah

Cara menanam alpukat dari biji bisa menjadi pilihan jika Anda memiliki tanah kosong di area sekitar rumah. Karena, selain dengan cara mencangkok, ternyata Anda juga bisa menanam alpukat dari biji dengan mudah. Untuk itu, cermati ulasan tentang cara menanam alpukat dari biji di bawah ini, Ya!

1. Persiapan Benih Alpukat

Cara menanam alpukat dari biji yang pertama adalah menyiapkan bijinya. Biji alpukat ini dapat di peroleh dengan beberapa cara, bisa dengan cara  stek batang, ataupun dari biji-nya secara langsung. Jika Anda ingin menanam alpukat dari biji, maka Anda harus mempersiapkannya terlebih dahulu. Pertama, ambillah buah alpukat yang sudah tua, kemudian ambil bijinya.

Selanjutnya biji alpukat harus di jemur di bawah sinar matahari selama kurang lebih tiga jam, kemudian letakkan biji alpukat  di tempat yang gelap. Benih alpukat tersebut kemudian  di simpan hingga tumbuh menjadi bibit yang memiliki tinggi kurang lebih 1 meter atau siap di pindahkan untuk di tanam di areal tanam.

2. Persiapan Lahan Tanam

Sebagian besar tanaman alpukat dapat tumbuh dengan subur di dataran rendah hingga dataran tinggi. Namun tanaman alpukat ini akan tumbuh subur dengan hasil yang memuaskan pada ketinggian tanah sekitar 200-1000 m dpl. Tanah yang akan digunakan untuk budidaya tanaman alpukat harus di olah terlebih dahulu.

Anda harus membersihkan semua gulma atau tumbuhan, dan juga bebatuan yang kiranya akan mengganggu areal penanaman. Setelah itu, tanah yang akan di tanami harus di gemburkan dengan cara di bajak atau di sekop terlebih dahulu, kemudian tanah di cangkul minimal dua sampai tiga kali.

3. Persiapan Lubang Tanam

Setelah lahan tanam alpukat sudah siap, buat lubang tanam dengan ukuran lubang tanam sekitar 60 x 60 cm dengan lebar kurang lebih 60 sampai 80 cm. Namun, jika Anda menanam biji alpukat dari bijinya, maka sebaiknya lubang tanam ini di buat lebih dalam. Kalau Anda ingin menanam alpukat dalam jumlah yang banyak, maka di buat lubang tanam dengan jarak yang sama, yaitu sekitar 6 x 6 meter.

Jika lubang tanam sudah selesai di buat, maka isi lubang tanam dengan pupuk hingga mengisi dua pertiga dari lubang tanam. Pastikan pupuk meresap ke dalam tanah sepenuhnya, lalu biarkan lubang tanam yang sudah di buat  selama tiga sampai empat minggu.

4. Penanaman Benih Alpukat

Jika bibit alpukat dan lubang tanam suda selesai Anda siapkan, segera tanam bibit alpukat itu. Tempatkan bibit alpukat pada lubang tanam yang telah di siapkan. Tapi, sebelum meletakkan bibit dari area semai, bukalah dengan sangat hati-hati agar media semai tidak hancur atau rusak.

Setelah bibit di masukkan ke dalam lubang tanam, tutupi kembali lubang tanam dengan tanah yang Anda gunakan untuk menggali lubang.

5. Penyiraman

Cara menanam alpukat dari biji yang selanjutnya adalah dengan melakukan perawatan berupa penyiraman. Lakukan penyiraman pada tanaman alpukat setiap hari pada bibit yang baru ditanam, karena bibit alpukat ini membutuhkan banyak air untuk bisa tumbuh. Penyiraman bisa di lakukan setiap pagi atau sore hari dan bila hujan penyiraman tidak perlu dilakukan.

Baca Juga : Cara Menanam Bengkuang Yang Benar Agar Hasilkan Buah Yang Besar

6. Penyiangan

Rumput liar, gulma, atau tanaman lain yang mengganggu di sekitar tanaman alpukat harus di bersihkan secara teratur. Hal ini dimaksudkan agar tanaman alpukat yang Anda tanam bisa tumbuh dengan lebih optimal.

7. Penggemburan Tanah

Gemburkan tanah di sekitar tanaman alpukat Anda, karena tanah yang di siram setiap hari akan memadat dan mengurangi asupan udara sehingga tanaman alpukat akan sulit menyerap nutrisi yang dibutuhkan nya. Menggemburkan tanah harus di lakukan dengan hati-hati agar tidak mematahkan akar tanaman alpukat itu sendiri.

8. Pemangkasan

Apabila cabang alpukat tumbuh terlalu banyak atau banyak cabang yang mati, lakukanlah pemangkasan. Setelah pemangkasan, bagian yang di pangkas harus di rawat dengan di berikan fungisida untuk menghindari infeksi jamur atau penyakit.

9. Pemupukan

Proses pemupukan pada tanaman alpukat  dapat Anda lakukan selama kurang lebih empat kali dalam satu tahun. Jenis pupuk yang biasa di gunakan biasanya pupuk urea, TSP, dan pupuk  KCl. Pemupukan ini bisa di lakukan dengan meletakkan pupuk di lubang secara melingkar di bawah  tanaman dengan lebar sekitar 30 hingga 40 cm.

10. Pemanenan

Tanaman alpukat akan mulai berbuah setelah berumur 10-15 tahun jika Anda menanamnya dari  biji. Untuk buah alpukat yang di tanam dengan sistem vegetatif biasanya akan mulai berbuah setelah berumur 5 sampai 8 tahun, tergantung dari perawatan yang di berikan pada tanaman. Pada umumnya buah alpukat akan bisa Anda panen setelah berumur 6 sampai 7 bulan setelah bunga alpukat mekar.

Manfaat Buah Alpukat Untuk Tubuh

Selain memiliki rasa yang nikmat, buah alpukat ini juga memiliki banyak manfaat bagi tubuh manusia. Berikut ini adalah beberapa manfaat yang bisa Anda peroleh dari buah alpukat,

Menjaga Berat Badan

Buah alpukat mengandung karbohidrat dan serat yang cukup tinggi, jadi dengan mengonsumsi buah ini bisa membuat Anda merasa kenyang lebih lama. Namun untuk mendapatkan hasil yang maksimal dari buah alpukat yang satu ini, di sarankan agar tidak mengkonsumsi buah ini terlalu banyak karena kandungan kalorinya yang juga cukup tinggi, yaitu sekitar 150-200 kalori per satu buahnya.

Merawat Kulit Wajah Kusam

Buah alpukat mengandung lemak yang sehat, berbagai vitamin dan juga antioksidan, yang merupakan beberapa nutrisi penting untuk menjaga kesehatan kulit Anda. Agar bisa mendapatkan manfaat alpukat untuk kecantikan ini, Anda bisa menjadikannya sebagai masker alias dengan cara menghaluskan daging buahnya terlebih dahulu.

Anda bisa menggunakan masker alpukat sebagai perawatan wajah untuk mengurangi kulit kusam. Sebab, masker buah alpukat ini dapat membantu melembabkan kulit.

Mengurangi Kerutan Pada Wajah

Manfaat selanjutnya yang bisa di peroleh dari buah alpukat ini adalah dapat mengurangi kerutan di wajah. Hal ini karena alpukat yang kaya akan vitamin, jadi dapat membantu melembabkan kulit wajah Anda. Alpukat ini perlahan dapat mengurangi kerutan jika di gunakan secara rutin.

Demikianlah cara menanam alpukat dari biji yang bisa Anda lakukan di rumah. Cukup mudah bukan? Banyaknya nutrisi yang bisa Anda dapatkan dari buah alpukat ini membuat Anda tidak akan rugi jika menanam buah satu ini di rumah.

Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site uses User Verification plugin to reduce spam. See how your comment data is processed.