Fakta unik bunga sakura – Jika mendengar nama bunga sakura, mungkin ini akan mengingatkan kamu pada tanaman khas Jepang yang identik dengan musim semi. Pohon ini secara berkala menampilkan bunga-bunga dengan warna-warna cantik dan menawan, lho.

Tak heran jika bunga sakura menjadi objek yang di cari banyak wisatawan untuk di nikmati keindahan nya. Nah, fakta unik yang bisa kamu tahu lebih jauh tentang bunga asal Jepang ini?Yuk simak artikel berikut ini sampai selesai.

6 Fakta Unik Bunga Sakura Dari Negeri Jepang

Bunga sakura memiliki penampilan cantik dengan gradasi dua warna yang memanjakan mata, yaitu merah muda dan putih. Seperti halnya bunga lainnya, bunga sakura juga mempunyai beberapa fakta unik. Apa saja itu? Berikut ini fakta unik bunga sakura yang bisa kamu ketahui.

1. Ada Di Beberapa Negara

Bunga sakura di Yoshino dan Kyoto, Jepang, sangat terkenal di seluruh dunia. Ribuan wisatawan internasional berduyun-duyun ke Jepang setiap musim semi untuk mencoba sebuah aktivitas yang di sebut hanami atau “melihat bunga”.

Meski asli Jepang, bunga sakura bisa di temukan di banyak negara, lho. Sehingga kamu tidak perlu jauh-jauh ke Jepang untuk melihatnya. Negara Amerika Serikat misalnya, bunga sakura bisa di temukan di Washington, New York City, Philadelphia, St. Louis, Seattle, San Francisco, dan Boston.

Semua bunga itu cantik dengan pesonanya masing-masing. Selain di Amerika, bunga sakura juga banyak di temukan pada negara-negara Eropa, seperti Brazil dan Australia di belahan bumi selatan sana.

2. Tidak Mekar Lama

Fakta unik lain tentang bunga sakura adalah bunga ini tidak mekar dalam waktu yang lama. Umumnya pohon sakura hanya mekar selama satu hingga dua minggu saja. Namun, bunga sakura hanya mempertahankan “warna puncaknya” selama sekitar tiga hari saja.

Periode ini bergantung pada beberapa faktor, termasuk lokasi, panas, beberapa hal lain. Di Washington, kuncup bunga sakura biasanya mulai muncul pada bulan Maret dan 70 persen bunganya telah mekar pada akhir Maret atau awal April.

3. Perubahan Iklim Bisa Membuat Sakura Mekar Lebih Dulu

Beberapa ahli mengungkap kalau bunga sakura mekar lebih awal seiring dengan suhu bumi yang kian menghangat. Soo-Hyung Kim, ahli ekofisiologi di University of Washington, AS yang mempelajari fenomena ini mengatakan, kalau pada tahun 2080 kamu bisa melihat bunga sakura di Washington mulai bulan Februari.

Pada tahun 2021 lalu, bunga sakura di Jepang mencapai puncak mekarnyanya pada tanggal 26 Maret. Ini menjadi yang paling awal dalam 1.200 tahunm lho.

Baca Juga : Apa Manfaat Bawang Dayak Bagi Kesehatan?

4. Kelopak dan Daun Bunga Sakura Bisa Di Makan

Setelah kelopak dan daunnya menjalani proses yang di sebut shiozuke, yaitu dengan di taburkan garam di atasnya, kamu akan mendapatkan sakurazuke. Sakurazuke ini memiliki aroma khas, umumnya di gunakan dalam roti, atau sakura mochi.

Sakura mochi merupakan makanan khas Jepang, ini berupa pasta kacang merah yang di balut dengan mochi berwarna merah muda. Selain itu sakura mochi juga sering di santap saat musim bunga sakura.

5. Sakura Identik Dengan Pesawat Bunuh Diri Pada Masa Perang Dunia II

Bunga sakura selalu identik dengan budaya Jepang, dan bisa di temukan di lukisan, puisi, atau film. Selama Perang Dunia II, pilot kamikaze juga menandai pesawat mereka dengan bunga sakura sebelum memulai misi bunuh diri dengan menabrakkan pesawat mereka ke sasaran strategis musuh. Sangat tragis, ya?

6. Memiliki Ratusan Varietas

Bunga nasional Jepang ini terdiri dari ratusan spesies dan varietas dengan banyak persamaan juga ciri-ciri yang berbeda. Variasi antar jenis bunga sakura bisa di lihat dari warna, bentuk, atau ukuran nya. Terdapat lebih dari 200 jenis pohon sakura di Jepang, baik yang liar maupun bunga sakura di taman budidaya. Berikut ini adalah beberapa di antaranya.

Somei Yoshino

Bunga sakura ini adalah jenis sakura yang paling umum di Jepang. Jenis ini di kenal juga dengan nama Yoshino dan merupakan pohon sakura dengan tingkat budidaya paling tinggi di Jepang.

Bunganya cantik, berwarna pink dan putih. Awalnya terlihat merah muda, namun akan berubah menjadi putih saat mekar. Biasanya bunga ini mekar sebelum akhir bulan Maret hingga minggu pertama bulan April, terutama di wilayah Tokyo.

Edo Higan

Bunga sakura jenis Edo Higan merupakan bunga sakura yang sering di temukan di Honsu, Shikoku juga Kyushu. Pohon ini adalah spesies sakura liar asli Jepang. Selain itu Edo Higan juga terkenal sebagai salah satu pohon sakura dengtan umur terpanjang.

Satu pohon sakura Edo Higan bisa hidup hingga 1.000 tahun. Seperti Somei Yoshino, Edo Higan juga mulai mekar pada akhir Maret. Biasanya berwarna merah muda dan putih dengan lima kelopak.

Baca Juga : 10 Jenis Tanaman Pembersih Udara Ampuh Usir Polusi

Yamazakura

Bunga sakura ini sering di bandingkan dengan Somei Yoshino. Dimana bunga jenis ini merupakan salah satu bunga sakura yang banyak di temukan di Jepang.

Salah satu ciri khas Yamazakura adalah daunnya muncul hampir bersamaan dengan kelopaknya. Biasanya bunga ini mulai mekar pada pertengahan bulan Maret di wilayah Kyushu, dan pada bulan April di wilayah Kyoto serta Tokyo.

Oshima Sakura

Jenis Oshima Sakura berasal dari Pulau Izu Oshima. Spesies ini juga merupakan jenis pohon hias karena kelopak bunganya besar dan berwarna putih. Oshima Sakura adalah pohon sakura yang mekar terlambat, biasanya bunga ini mekar di bulan April. Bunga ini biasa terlihat di daerah Tokyo juga Kanagawa.

Kanhizakura

Jika kamu pergi ke wilayah selatan Jepang, seperti Okinawa atau Kyushu, salah satu pohon sakura terpopuler yang bisa kamu temukan di kawasan tersebut adalah Kanhizakura. Jenis bunga sakura yang satu ini juga di kenal memiliki tampilan unik. Ini karena bentuk bunganya seperti lonceng dengan warna merah jambu cerah.

Shidarezakura

Bunga sakura shidarezakura sangat mudah di kenali karena cabang-cabang yang menopang bunganya menjuntai. Hal ini menjadikan pohon Shidarezakura di sebut sebagai pohon ceri Jepang yang menangis atau jika di terjemahkan menjadi “Japanese weeping cherry tree”.

Terdapat berbagai jenis shidarezakura dengan jenis cabang dan ciri bunga berlainan antara satu dan yang lainnya. Beberapa, misalnya memiliki satu lapisan, seperti kiyosumi-shidare serta beni-shidare, atau ito-shidare yang memiliki mahkota berlapis-lapis.

Kanzan

Salah satu kultivar bunga sakura paling umum adalah bunga sakura Kanzan dengan lebih dari lima kelopak di bunganya. Bunga Kanzan memiliki 30 hingga 50 kelopak. Biasanya bunga Kanzan muncul pada pertengahan hingga akhir April dengan warna merah jambu yang cukup pekat di sertai daun berwarna coklat.

Ichiyo

Kata ichiyo berarti “daun tunggal”, ini mengacu pada putiknya yang mirip daun serta muncul dari pangkal bunga ketika sudah mekar. Bunga Ichiyo muncul dari kuncup berwarna merah muda dan mekar pada pertengahan April dengan corolla berwarna merah muda pucat hingga putih.

Itulah dia sedikit penjelasan mengenai beberapa fakta unik bunga sakura yang mungkin baru pertama kali kamu dengar. Semoga bermanfaat, ya!

Meta desc : Meski asli Jepang, bunga sakura bisa di temukan di banyak negara, lho. Sehingga kamu tidak perlu jauh-jauh ke Jepang untuk melihatnya.

Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site uses User Verification plugin to reduce spam. See how your comment data is processed.