Sebagai pemilik pohon durian, salah satu langkah yang umum dilakukan agar hasil, panen melimpah adalah mencari cara mempercepat pertumbuhan tanaman durian. Sebenarnya, agar pohon durian yang ditanam memiliki produktivitas yang baik, perawatan harus dilakukan dengan baik.

Pemeliharaan ini bahkan harus dilakukan dari durian masih muda. Meskipun perawatan umum dilakukan pada tanaman durian, tetapi apakah Sahabat tahu bila perawatan ini akan mempengaruhi pertumbuhan tanaman durian?

Lantas, bagaimana cara mempercepat pertumbuhan durian? Segera simak penjelasannya dalam artikel ini.

Baca juga:

Cara Mempercepat Pertumbuhan Tanaman Durian Muda

Cara Mempercepat Pertumbuhan Tanaman Durian Muda

Untuk mempercepat pertumbuhan tanaman durian yang masih muda, Sahabat harus melakukan pemeliharaan di area bawah pohon durian. Area bawah pohon durian menjadi area yang sangat penting karena bisa menentukan apakah nantinya durian tumbuh dengan baik atau tidak.

Berikut langkah merawat area bagian bawah durian, antara lain:

  1. Berantas gulma yang muncul di area sekitar tanaman durian muda. Gulma memiliki potensi menimbulkan hama penyakit yang bisa menyerang tanaman.
  2. Pasang plastic mulsa sehingga gulma dan rumput yang bisa menyebabkan hama bisa terhambat pertumbuhannya. Sahabat juga bisa menambahkan tanah di bagian bawah agar air tidak menggenangi.

Cara Mempercepat Pertumbuhan Tanaman Durian Dewasa

Cara Mempercepat Pertumbuhan Tanaman Durian Dewasa

Durian dewasa memerlukan perhatian yang jauh lebih banyak dibandingkan dengan durian muda. Berikut cara agar pertumbuhan durian bisa lebih cepat serta menghasilkan buah yang lebat, yaitu:

1. Penjarangan Serta Penyulaman Buah

Tanaman buah dewasa harus dilakukan penjarangan. Fungsi dari penjarangan ini sebagai pencegah durian mati karena kehabisan energy ketika pembuahan. Penjarangan bukan hanya mempengaruhi kelangsungan hidup durian, tetapi juga ukuran, rasa dan produktivitas.

Penjarangan bisa dilakukan bersamaan dengan pengguguran bunga. Saat bunga gugur, Sahabat bisa melakukan penjarangan. Penjarangan bisa dilakukan dengan cara menyemprotkan hormon tertentu ketika bunga berumur satu bulan.

Pada masa tersebut, sebagian bunga sudah terbuka serta dibuahi, sehingga ketika hormone disemprotkan. Bunga yang dibuahi akan meneruskan pembuahannya, dan bunga yang belum dibuahi akan mati.

2. Pemangkasan Serta Peremajaan

Pemangkasan ini bisa dilakukan pada akar pohon ketika tanaman berbunga. Sahabat bisa melakukan pemangkasan dalam waktu 2 minggu sesudah tanaman berbunga sehingga tidak menghambat pertumbuhan tanaman.

Kemudian pemotongan bisa dilakukan dengan cara mengiris dua sisi barisan tanaman 6- hingga 90 cm, serta sekitar 1.5 hingga 2 meter dari bagian pangkal batang. Jika terdapat tanaman yang sudah tua serta kurang produktif, peremajaan bisa dilakukan.

Peremajaan bisa dilakukan dengan pemangkasan. Pemangkasan bisa dilakukan Sahabat agar pertumbuhan tanaman durian lebih cepat dan optimal.

Pemupukan Durian Setelah Tanam

Pemupukan Durian Setelah Tanam

Agar pertumbuhan tanaman durian berjalan dengan lancar, pemupukan menjadi hal penting yang harus dilakukan. Pemupukan harus dilakukan dengan berimbang dan tepat. Pohon durian yang tidak dipupuk umumnya akan tumbuh dengan lemah, lambat serta mudah terserang penyakit.

Selain itu, pemilihan jenis pupuk juga akan mempengaruhi hasil panen. Pupuk yang digunakan dapat menggunakan pupuk organik. Seperti yang kita ketahui, pupuk merupakan sumber makanan untuk durian. Jika semakin tepat dosis yang diberikan, durian bisa tumbuh dengan baik.

Berikut cara mempercepat pertumbuhan tanaman durian dengan teknik pemupukan yang baik, antara lain:

1. Pemupukan Dasar Durian

Proses pemupukan dasar ini dilakukan di dalam masa awal pertumbuhan. Pemupukan dasar ini akan merangsang pertumbuhan pohon, khususnya durian vegetative ketika pohon baru ditanam.

Pada masa ini, pupuk yang diberikan harus memiliki kandungan nitrogen serta fosfor yang tinggi. Pupuk yang digunakan bisa dari pupuk kompos, pupuk kandang serta pupuk hijau.

Pemberian pupuk bisa dilakukan sekali dalam setahun dan bisa diulang kembali. Proses pemupukan dilakukan ketika akhir musim hujan serta awal musim kemarau.

2. Pemupukan Sebelum Tanaman Berbuah

Bukan hanya pemupukan dasar, pemupukan juga harus dilakukan ketika tanaman durian belum berbuah. Tujuannya adalah agar merangsang pertumbuhan tanaman. Pada masa ini, pupuk yang diberikan adalah pupuk NPK.

Pemupukan dapat dilakukan 3 hingga 4 bulan sekali. Berikut dosis yang dapat digunakan:

  • Tanaman yang berusia 1 tahun, pupuk NPK yang digunakan dosisnya 40-80 gr/pohon
  • Tanaman durian berumur 2 tahun, pupuk yang digunakan adalah NPK dengan dosis 150-300 gr/pohon
  • Tanaman durian berumur 3-4 tahun, pupuk yang diberikan dosisnya 400-600 gr/pohon.

Pemberian pupuk NPK ini dilakukan dengan cara disebar merata di semua parit yang telah dibuat. Ulangi pemberian pupuk NPK 3 hingga 4 bulan sekali.

3. Pemupukan Saat Pohon Berbuah

Saat pohon durian berbuah, pemupukan juga harus dilakukan. Pupuk yang diberikan bisa pupuk KCL. Dosisnya mulai dari 100 gram hingga 500 gram. Pupuk tersebut dicampur dengan pupuk organik dan pupuk urea.

Kesimpulan

Cara mempercepat pertumbuhan tanaman durian bukan hanya dilakukan saat pohon masih muda, tetapi juga ketika pohon sudah dewasa. Dengan pemberian pupuk yang tepat, durian dapat tumbuh subur dan menghasilkan durian dengan jumlah melimpah.

Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site uses User Verification plugin to reduce spam. See how your comment data is processed.