Berkebun merupakan aktivitas yang cukup menyenangkan bagi beberapa orang. Kegiatan tersebut dapat digunakan untuk mengisi waktu luang ketika berada di rumah saja. Akan lebih menyenangkan apabila mengetahui cara atau tips agar tanaman cepat tumbuh besar.

Tahap awal yang dilakukan dalam berkebun adalah dengan mencari benih dari tanaman. Setelah didapatkan benih, maka dilanjutkan dengan mempersiapkan media tanam. Proses yang paling penting dan harus mendapat perhatian lebih adalah ketika merawat tanaman hingga tumbuh besar.

Nah, bagaimana sih cara atau tips agar tanaman memiliki perkembangan dan pertumbuhan yang cepat? Apa saja yang harus dilakukan supaya tanaman cepat tumbuh besar?

Perhatikan ulasan berikut untuk mengetahui cara agar tanaman cepat tumbuh dan subur.

Baca juga:

Faktor yang Mempengaruhi Pertumbuhan Tanaman

1. Faktor Internal

Faktor Internal

Proses pertumbuhan suatu tanaman dipengaruhi oleh berbagai faktor, baik faktor internal maupun faktor eksternal. Agar tanaman cepat tumbuh besar maka perlu diperhatikan berbagai faktor yang mempengaruhinya. Berikut yang menjadi faktor internal dari pertumbuhan suatu tanaman:

Gen

Gen merupakan substansi yang membawa karakter atau sifat dari pewaris sebagai induknya. Dimana faktor internal ini berpengaruh terhadap ciri tanaman seperti warna bunga, tinggi tanaman, rasa buah, dan lain sebagainya.

Hormon

Hormon merupakan zat yang berfungsi sebagai pengontrol sistem kerja pada tumbuhan. Pada umumnya kadar hormon pada tanaman cukup sedikit. Akan tetapi, hormon sangat berpengaruh terhadap proses pertumbuhan tanaman.

2. Faktor Eksternal

Faktor Eksternal

Adapun faktor eksternal yang dapat mempengaruhi pertumbuhan tanaman, yakni:

Suhu

Suhu menjadi hal yang menunjang perkembangan serta pertumbuhan suatu tanaman. Contoh tanaman padi akan lebih cepat tumbuh ketika ditanam pada musim kemarau dibandingkan padi yang ditanam pada musim penghujan.

Hal tersebut dikarenakan pada musim kemarau mempunyai suhu yang lebih tinggi. Seluruh proses perkembangan tanaman dipengaruhi oleh fotosintesis, penguapan, pernafasan, dan penyerapan air. Fotosintesis akan dapat berjalan lebih lancar ketika suhu lingkungan sesuai dengan kebutuhan.

Nutrisi

Nutrisi merupakan sumber makanan yang dibutuhkan untuk tumbuh kembang suatu tumbuhan. Contoh nutrisi yang dibutuhkan tanaman ialah unsur hara dan mineral. Dimana nutrisi ini dibantu oleh proses fotosintesis untuk diolah menjadi sumber makanan.

Oleh karena itu, agar tanaman cepat tumbuh besar dibutuhkan pupuk yang mencukupi. Pupuk mempunyai kandungan unsur hara yang merupakan sumber nutrisi bagi tanaman.

Cahaya

Cahaya menjadi hal yang sangat penting bagi tanaman untuk melakukan proses fotosintesis. Tanpa adanya cahaya, tanaman tidak akan bisa membuat makanan sebagai sumber nutrisinya.

Kelembaban dan Air

Tanaman yang kekurangan air akan mudah layu bahkan mati. Air menjadi sumber mineral yang dibutuhkan sebagai nutrisi tanaman. Sedangkan kelembaban mempunyai fungsi untuk perpanjangan sel tanaman serta mempertahankan bentuk sel suatu tanaman.

Tanah

Tanah merupakan media tanam yang juga memberikan pengaruh terhadap pertumbuhan tanaman. Keadaan tanah yang bagus atau banyak nutrisi akan membuat tanaman lebih cepat tumbuh dengan subur.

Cara Agar Tanaman Cepat Tumbuh Besar

Tanaman juga merupakan makhluk hidup yang membutuhkan perawatan agar dapat tumbuh dengan baik. Tanpa adanya perawatan, maka tanaman seringkali tumbuh dengan layu dan lama perkembangannya. Berikut beberapa cara agar tanaman tumbuh besar:

1. Menyiram Tanaman dengan Tepat

Menyiram Tanaman dengan Tepat

Air menjadi salah satu faktor eksternal yang mempengaruhi pertumbuhan tanaman. Oleh karena itu, perlu dilakukan penyiraman tanaman secara tepat dan rutin. Pahami terlebih dahulu karakteristik dan sifat dari suatu tanaman.

Hal tersebut dikarenakan kebutuhan air dari setiap tanaman berbeda-beda. Pemberian air yang tidak sesuai justru dapat menghambat pertumbuhan tanaman.

2. Memilih Media Tanam yang Sesuai

Memilih Media Tanam yang Sesuai

Media tanam juga harus disesuaikan dengan tanaman yang akan ditanam. Pada dasarnya media tanam tidak hanya tanah saja. Akan tetapi, ada beberapa media tanam yang dapat digunakan, seperti sabut kelapa, serbuk kayu, sekam padi, dan lain sebagainya.

Berbagai jenis tanaman mempunyai media tanam yang berbeda-beda. Oleh sebab itu, agar tanaman cepat tumbuh besar sesuaikan dengan media tanam yang akan digunakan.

Kesuburan suatu tanaman juga dipengaruhi dari tempat untuk menaruh tanaman tersebut. Setiap wadah yang berbeda tentu akan memiliki cara perawatan yang berbeda. Meletakkan tanaman di tanah langsung juga akan memilih cara perawatan yang berbeda dengan tanaman yang memiliki wadah.

Oleh sebab itu, sejak awal penanaman tentukan wadah media tanam yang sesuai dengan tanaman yang akan ditanam. Terdapat berbagai macam wadah media tanam, seperti polybag, rak tanaman, pot, merambat di dinding, dan lain sebagainya.

3. Memastikan Tanaman Mendapatkan Sinar Matahari

Memastikan Tanaman Mendapatkan Sinar Matahari

Sinar matahari mempunyai peranan penting dalam proses fotosintesis tanaman. Oleh sebab itu, tanaman harus diletakkan pada tempat yang memperoleh cukup sinar matahari. Akan tetapi, kebutuhan sinar matahari pada setiap jenis tanaman berbeda-beda.

4. Membersihkan Daun Tanaman

Membersihkan Daun Tanaman

Membersihkan daun tanaman menjadi salah satu cara untuk merawat suatu tanaman. Proses pembersihan tanaman dapat dilakukan dengan lap bersih. Hal ini bertujuan untuk membersihkan debu pada tanaman yang mengganggu penyerapan daun terhadap sinar matahari.

5. Mengantisipasi Hama Tanaman

Mengantisipasi Hama Tanaman

Tanaman juga merupakan makhluk hidup yang dapat terserang oleh berbagai macam penyakit. Dimana penyakit pada tanaman ini disebabkan oleh hama yang dapat mematikan. Karena hal tersebut, dalam perawatannya tanaman perlu dilakukan pemantauan untuk memastikan tidak adanya hama.

Selain itu, penting juga untuk melakukan penyiangan tanaman guna menyingkirkan rumput liar yang mengganggu. Adapun beberapa hewan yang seringkali mengganggu pertumbuhan tanaman, seperti belalang dan ulat bulu.

6. Memantau Kelembaban

Memantau Kelembaban

Tingkat kelembaban yang dibutuhkan setiap jenis tanaman tentu akan berbeda-beda. Kelembaban merupakan faktor yang sangat mempengaruhi tumbuh kembang suatu tanaman. Dalam merawat tanaman, tentu penting untuk melakukan pemantauan terhadap kelembaban.

7. Menggunakan Pupuk Alami

Menggunakan Pupuk Alami

Penggunaan pupuk alami lebih disarankan dibandingkan dengan pupuk kimia. Pupuk alami merupakan nutrisi yang paling baik untuk suatu tanaman agar tumbuh subur. Biasanya, pupuk alami yang digunakan ialah pupuk kandang atau pupuk organik.

Dimana untuk pupuk alami tersebut didapatkan dari olahan sisa makanan, kotoran hewan, atau apapun yang tergolong alami.

8. Membuang Tanaman yang Mati

Membuang Tanaman yang Mati

Pada umumnya tanaman yang telah terserang oleh hama akan mengalami kematian. Nah tanaman yang telah mati tersebut harus segera dicabut atau dipotong bagian tanaman yang terkena hama. Hal ini bertujuan agar hama tidak menyebar ke tanaman yang masih sehat.

Pemangkasan tanaman dapat dilakukan secara rutin dengan menggunakan gunting. Selain itu, bagian daun yang terlihat kering atau layu juga harus dipangkas.

Kesimpulan

Tanaman merupakan makhluk hidup yang membutuhkan perawatan dalam tumbuh kembangnya. Pertumbuhan tanaman dipengaruhi oleh berbagai faktor, baik internal maupun eksternal. Agar tanaman cepat tumbuh besar maka perlu memperhatikan faktor-faktor yang mempengaruhi tersebut.

Dengan memahami cara tanaman dapat tumbuh dengan cepat, maka kegiatan berkebun akan lebih menyenangkan untuk dilakukan. Pada dasarnya untuk melakukan cara perawatan tanaman juga mengacu pada faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan tanaman.

Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site uses User Verification plugin to reduce spam. See how your comment data is processed.