Mengetahui ciri ciri bunga Sakura sebagai bunga khas Jepang akan sangat membantu siapa saja untuk mengenal lebih dekat bunga yang satu ini. Apalagi ada banyak jenis bunga yang memiliki kemiripan dengan bunga Sakura.

Selama ini bunga Sakura dikenal akan keindahannya. Bunga yang identic dengan warna pink ini sangat menarik perhatian banyak orang. Bahkan banyak wisatawan yang sengaja berkunjung ke Jepang agar dapat menikmati keindahan bunga Sakura saat bermekaran.

Sakura di Jepang ternyata terdiri dari beberapa jenis dengan karakteristik bunga yang berbeda-beda. Jika Anda penasaran dengan bunga yang satu ini, berikut ini adalah informasi lengkap mengenai ciri-ciri bunga Sakura mulai dari karakteristik secara morfologi hingga jenis bunganya.

Ciri Ciri Bunga Sakura secara Morfologi Tanaman

Sama seperti tanaman lainnya, pohon bunga Sakura juga memiliki ciri khas yang membedakannya dengan tanaman lain mulai dari jenis akar, bentuk daun, hingga bentuk bunganya. Berikut ini adalah ciri-ciri tanaman Sakura.

1. Akar Sakura

Akar Sakura

Pohon Sakura memiliki akar berupa akar permanen dan akar kecil yang disebut jaringan akar pengumpan. Akar permanen berfungsi untuk memastikan tanaman berdiri kokoh dan tertancap dengan baik di tanah serta mengangkut makanan dari akar pengumpan untuk didistribusikan ke pohon.

Akar pohon Sakura biasanya menyebar dalam formasi yang dangkal, yakni sekitar 2-3 kali lebar tajuk pohon. Jadi tanaman ini dapat menyebabkan kerusakan pada tampilan permukaan tanah.

2. Batang Sakura

Batang Sakura

Tanaman Sakura memiliki batang lurus berwarna coklat dengan kulit batang halus. Kulit batangnya terkelupas ke arah horizontal. Biasanya kulit batang tersebut juga dapat digunakan sebagai pewarna. Memiliki batang yang kokoh, tanaman ini bisa tumbuh antara 4-8 meter.

Kayu tanaman ini memiliki sifat yang keras dan tahan terhadap kelembapan. Dengan karakteristik tersebut, kayu Sakura sering digunakan untuk pembuatan lantai dan papan meja.

3. Daun Sakura

Daun Sakura

Tanaman Sakura memiliki daun berbentuk lanset atau bulat telur tersusun bergantian. Tangkai daunnya pendek dan bagian tepi daun bergerigi halus serta permukaan yang mengkilap. Panjang daun Sakura adalah 5-13 cm dengan lebar antar 3-7 cm.

Daun-daun Sakura biasanya akan berubah warna saat musim gugur, yaitu dari hijau tua menjadi berwarna kuning kemudian berwarna merah sebelum akhirnya berguguran.

4. Buah Sakura

Buah Sakura

Tanaman Sakura ternyata juga dapat menghasilkan buah. Buah Sakura muda berwarna merah dan saat sudah matang warnanya hitam yang sering dikenal sebagai sakuranbo. Buah tersebut sangat mungil karena ukurannya hanya sekitar 1-2 cm.

Sakuranbo sebenarnya masih termasuk keluarga cherry. Jadi wajar jika bentuknya mirip cherry. Walaupun demikian, sakuranbo memiliki rasa yang jauh berbeda dengan cherry karena rasanya pahit. Karena tanaman Sakura terdiri dari berbagai jenis, tidak semuanya dapat berbuah.

5. Bunga Sakura

Bunga Sakura

Ciri ciri bunga Sakura secara umum adalah memiliki kelopak bunga berwarna putih hingga merah tua sesuai jenisnya. Warna merah bunga Sakura ketika mekar dipengaruhi oleh pigmen antosianin. Sinar UV dan suhu rendah sangat dibutuhkan untuk sintesis antosianin.

Karena itu kelopak bunga Sakura warna putih cenderung lebih tahan lama di daerah hangat. Bunga Sakura memiliki jumlah kelopak 5 atau lebih. Berdasarkan susunan kelopaknya, kelopak Sakura terdiri dari beberapa jenis yakni bunga tunggal, ganda, dan semi ganda.

Bunga tunggal hanya memiliki 1 daun, sedangkan bunga ganda mekar memiliki beberapa lapis mahkota, sedangkan. Untuk ciri khas lainnya dari bunga ini dikategorikan sesuai dengan jenisnya. Berikut ini adalah beberapa jenis bunga Sakura yang ada di Jepang.

Somei Yoshino

Ini adalah jenis tanaman Sakura yang paling banyak dijumpai di Jepang dengan bunga berwarna pink dan putih. Awalnya bunga tersebut berwarna pink. Kemudian saat mekar warnanya menjadi putih. Bunga ini biasanya mekar menjelang akhir Maret sampai awal April.

Edo Higan

Jenis Sakura ini biasanya dijumpai di Honshu, Kyushu, dan Shikoku. Ini adalah salah satu spesies Sakura liar di Jepang dan termasuk jenis tanaman Sakura dengan umur terpanjang. Satu tanaman Sakura Edo Higan dapat berumur sampai 1.000 tahun.

Ciri ciri bunga Sakura Jepang Edo higan adalah berwarna putih mendekati pink dan memiliki 5 kelopak. Bunga ini biasanya mekar sekitar akhir Maret sampai April.

Oshima Sakura

Oshima Sakura merupakan jenis yang berasal dari Pulau Izu Oshima. Ini termasuk tanaman hias karena memiliki kelopak yang besar dan putih di samping bunga.

Tanaman Sakura ini termasuk yang berbunga terlambat karena baru mekar di bulan April. Biasanya bunga ini dijumpai di Kanagawa dan Tokyo.

Kanhizakura

Ini adalah bunga Sakura yang populer di Okinawa dan Kyushu. Jenis Sakura ini memiliki ciri khas yang unik karena bunganya berbentuk seperti lonceng dengan kelopak berwarna pink cerah.

Yamazakura

Ini juga termasuk jenis Sakura yang sering dijumpai di Jepang. Ciri ciri bunga Sakura ini sama dengan Somei Yoshino. Yang membedakan antara keduanya adalah daun Sakura Yamazakura terlihat hampir bersamaan dengan kelopak yang mekar.

Bunga ini biasanya mulai mekar sejak pertengahan Maret di kawasan Kyushu. Sementara itu di daerah Tokyo dan Kyoto biasanya akan mekar di bulan April.

Oyamazakura

Jenis bunga Sakura ini berasal dari Hokkaido. Saat ini oyamazakura biasa terlihat di utara Jepang seperti Tohoku dan Hokkaido.  Oyamazakura memiliki bunga berwarna pink cerah. Namun bung aini biasanya mekar sekitar akhir April sampai awal Mei.

Ukonzakura

Bunga Sakura yang satu ini memiliki warna yang sangat indah, sehingga membuatnya sangat populer di antara jenis Sakura lainnya. Ukonzakura memiliki bunga berwarna putih kekuningan. Selain itu, setiap bunga memiliki 20 kelopak.

Shidarezakura

Jenis bunga Sakura ini sangat mudah dikenali dengan ciri khas ranting menjuntai ke bawah. Shidarezakura terdiri dari beberapa jenis dengan ranting dan bunga yang berbeda. Beni Shidare dan Kiyomi Shidare misalnya memiliki bunga berlapis tunggal atau ito shidare dengan mahkota berlapis.

Kanzan

Ini adalah jenis Sakura yang memiliki daun mahkota lebih dari 5. Bunga kanzan biasanya memiliki 30-40 daun mahkota. Kanzan biasanya muncul antara pertengahan sampai akhir April dengan warna pink yang intens dan daun berwarna kecoklatan.

Ichiyo

Jenis Sakura ini memiliki 20-40 daun mahkota bunga. Ichiyo sendiri berarti “satu daun” karena memiliki sebuah putih seperti daun yang muncul dari dasar bunga saat mahkota sudah mekar sempurna.

Kuncup ichiyo berwarna pink kemudian saat mekar mahkotanya berwarna pink pucat atau putih.

Baca Juga: 7 Jenis Tanaman Anggrek Hias Terpopuler 

Kesimpulan

Ciri ciri tanaman bunga Sakura secara umum hampir sama untuk morfologi tanaman seperti daun, batang, dan akar. Yang membedakan adalah dari bentuk bunga, ranting, dan waktu bermekarannya.

Suhu dan intensitas cahaya yang diterima oleh tanaman juga berpengaruh terhadap warna bunga sakura tersebut.

Setiap jenis bunga Sakura hadir dengan keunikan masing-masing. Secara umum ciri ciri bunga Sakura adalah berwarna putih dan merah muda. Rata-rata bunga tersebut mulai bermekaran antara bulan Maret sampai Mei, tergantung dari daerah tempat tumbuhnya tanaman Sakura tersebut.

Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site uses User Verification plugin to reduce spam. See how your comment data is processed.