1. Fase Pra Tanam

Cara mengatasi penggerek batang ketika fase pra tanam dilakukan dengan cara sanitasi lingkungan. Kemudian, Sahabat juga bisa melakukan penundaan penebaran benih selama kurang lebih 10 hari sesudah puncak penerbangan ngengat penggerek batang.

Sahabat juga dapat mempercepat pengolahan tanah, untuk mencegah penggerek batang padi ini datang.

2. Persemaian

Pada fase persemaian, Sahabat dapat melakukan pengelompokan persemaian, kemudian lakukan pengamatan secara berkala, seperti saat mingguan. Sahabat juga bisa memusnahkan tanaman yang sudah menunjukkan gejala sundep.

3. Fase Vegetative

Ketika berada di fase ini, gejala serangan penggerek batang padi dapat disebut dengan sundep. Jika ingin mengatasi gejala sundep, padi harus ditanam secara serempak.

Kemudian, Sahabat juga harus memusnahkan tanaman yang telah menunjukkan gejala sundep. Selain itu lakukan pengendalian dengan menggunakan cairan insektisida.

4. Fase Generatif

Ketika fase generative ini, gejala penggerek batang padi sering disebut dengan beluk. Agar dapat mengatasinya, Sahabat dapat menggunakan musuh alami. Selain itu, lakukan pencabutan serta pemusnahan ketika tanaman menunjukkan gejala penyakit.

Pestisida untuk Mengatasi Hama Penggerek Batang Padi

Pestisida untuk Mengatasi Hama Penggerek Batang Padi

Sebenarnya, ketika penggerek batang padi menyerang, sebelum mengaplikasikan pestisida, pengamatan petakan harus dilakukan. Jika ditemukan intensitas serangan yang sudah mencapai ambang pengendalian, umumnya menggunakan pestisida yang mempunyai cara kerja sistemik.

Umumnya, penggunaan insektisida ini menggunakan bahan aktif seperti fipronil, amitraz, dimehipo, karbosulfan dan lainnya.

Fase Hidup Penggerek Batang Padi

Fase Hidup Penggerek Batang Padi

Umumnya, penggerek batang padi aktif di malam hari dan memiliki siklus hidup 40 hingga 70 hari, bergantung dari jenisnya. Biasanya, telur akan diletakkan di permukaan daun atau lokasi yang dekat dengan ujung daun.

Ciri dari telur penggerek batang padi ini seperti gundukan kecil dan diselimuti bulu halus mengkilap. Telur akan menetas dalam waktu 6 hingga 7 hari. Kemudian, larva akan bergerak ke bawah dan menggerek anakan utama, dan saat dewasa, beralih ke tempat lain.

Kesimpulan

Cara mengatasi penggerek batang pada tanaman padi memang harus dilakukan dengan cara komprehensif, mulai dari fase sebelum penanaman, hingga masa panen tiba. Contohnya seperti melakukan pengolahan tanah, hingga memotong batang padi hingga batas rendah.

Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site uses User Verification plugin to reduce spam. See how your comment data is processed.