Cara cangkok tanaman – Mencangkok merupakan salah satu solusi tercepat untuk menumbuhkan akar pada batang tanaman. Oleh karena itu, kebanyakan proses mencangkok menggunakan ranting yang tidak besar. Mencangkok punya tujuan untuk menghasilkan buah secara lebih cepat. Dan jika anda masih belum tahu cara cangkok tanaman,ikuti terus artikel ini.

Cara Cangkok Tanaman yang baik dan benar

Cara mencangkok tanaman adalah salah satu proses fabrikasi tanaman secara alami yang  pernah kita pelajari di sekolah. Jika sudah lupa caranya, yuk segarkan ulang ingatan dengan membaca artikel ini!

Hampir semua orang tentu dulu mempelajari bagaimana cara mencangkok yang baik dan benar di jaman sekolah. Mencangkok sendiri merupakan salah satu dari benyak cara untuk memperbanyak tanaman.

Proses mencangkok di lakukan dengan cara menyayat bagian kulit ranting atau batang pohon sebagai tempat tumbuh yang baru. Tidak hanya itu, ada cara stek, okulasi, kultur jaringan, atau yang paling sedrhana dengan cara menanam bijinya.

Tapi, daripada cara-cara itu, mencangkok sebenarnya lebih mudah, cepat, dengan hasil yang memuaskan. Alasannya, tanaman baru yang tumbuh mempunyai kualitas yang sama dengan tanaman induknya.

Jika anda seorang fans budidaya tanaman, wajib untuk mengetahui proses mencangkok yang benar! Seperti apa caranya? Yuk, simak syarat dan cara mencangkok tanaman buah yang baik dan benar berikut ini.

Sebelum anda mulai mencangkok, hal pertama yang harus di lakukan adalah memastikan tanaman berkualitas baik. Kualitas tanaman sangat berpengaruh terhadap berhasil atau tidaknya proses pencangkokan.

Selain itu, tanaman hasil cangkokan juga akan memiliki kualitas dan karakteristik yang sama seperti indukannya. Berikut ini cara mencangkok tanaman yang bisa anda praktikkan.

1. Pilih Cabang atau Batang yang Tepat

Langkah pertama sebelum mulai mencangkok yaitu memilih cabang atau batang yang tepat. Kualitas cabang akan sangat mempengaruhi kualitas bibit yang anda dapatkan nantinya. Oleh karena itu, pastikan memilih cabang yang berkayu tebal, sehat, dan kuat dengan diamter sekitar 2 cm. Setidaknya, cabang harus yang berwarna cokelat muda atau hijau kecokelatan.

2. Kuliti Batang Tanaman Sebelum Dicangkok

Cara mencangkok tanaman yang kedua yaitu menguliti bagian batang yang dipilih. Anda bisa melakukannya dengan cara membuat sayatan di kulit batang dengan ukuran panjang sekitar 10 cm. Cara ini dilakukan agar kambium di daerah yang akan dicangkok mengering dan hilang.

3. Siapkan Campuran Air dan Tanah untuk Cangkokan

Selanjutnya, anda perlu menyiapkan campuran air dan tanah untuk bahan cangkokan. Anda bisa memilih tanah dengan komposisi humus yang baik agar hasilnya bagus. Pastikan agar campuran air dan tanah dalam komposisi yang tepat, tidak terlalu cair atau padat. Hal ini dimaksudkan agar campuran tanah dapat menempel ke batang pohon dengan baik.

4. Tempelkan Tanah pada Cangkokan

Langkah selanjutnya yaitu menempelkan campuran tanah pada cangkokan. Pada tahap ini, anda perlu sedikit waspada agar hasil cangkokan sempurna. Tempelkan campuran tanah dan air langsung ke dalam sayatan secara melingkar.

Setelah itu, bungkus gundukan tanah tersebut dengan plastik lalu ikat dengan tali. Nah itulah cara mencangkok tanaman dengan baik dan benar. Setelah itu penulis juga akan memberikan contoh tanaman yang bisa dicangkok. Penjelasannya di bawah ini.

Baca Juga : Cara Merawat Tanaman Cabe Rawit Agar Lebat

1. Jeruk

Jeruk adalah salah satu tanaman yang bisa dicangkok dengan mudah di rumah. Memilih indukan yang berkualitas dan sehat merupakan kunci mencangkok tanaman buah ini. Cara mencangkok tanaman jeruk sangat mudah karena anda hanya perlu memperhatikan cabang yang bagus dan besar untuk kemudian dikerat menggunakan pisau bersih.

2. Mangga

Mangga adalah salah satu buah favorit masyarakat Indonesia. Bagi anda yang tertarik menanam mangga di rumah, metode cangkok bisa dipertimbangkan. Biasanya, hasil tanaman dari cangkok akan berkualitas sama dengan indukan. Jadi, pilih pohon yang benar-benar unggul dan tumbuh dengan baik.

Itulah penjelasan tentang mencangkok lengkap dengan caranya. Semoga informasi di atas bermanfaat. Khususnya untuk

Ketahui Kelebihan dan Kekurangan Mencangkok Beserta Caranya!

Kegunaan mencangkok tanaman

Layaknya yang udah disampaikan di atas bahwa proses mencangkok tanaman merupakan cara yang cepat untuk menghasilkan buah dan bunga yang cantik. Tapi, dibalik kelebihan berasal dari mencangkok tanaman, mencangkok juga miliki kekurangan yang kudu diperhatikan. Berikut adalah sebagian kelebihan dan kekurangan berasal dari proses mencangkok.

Kelebihan:

Tinggi proporsional

Tanaman hasil mencangkok bakal memiliki tumbuh dengan tinggi yang lebih rendah daripada induknya. Tanaman yang tinggi namun sudah bisa berbuah atau berbunga menjadikan tanaman lebih mudah untuk dirawat dan tidak berantakan.

Berbuah atau berbunga segar dan fertile

Tanaman hasil mencangkok akan lebih cepat untuk berbuah atau berbunga. Tak hanya itu, dikarenakan proses mencangkok dari induk yang bermutu dan berkualitas, maka buah atau bunga yang dihasilkan juga bakal lebih baik jika dibandingkan dengan induknya.

Kualitas seperti induk

Proses mencangkok tanaman tidak akan mengurangi kualitas induk, justru tanaman hasil mencangkok akan punya mutu dan kualitas yang sama atau lebih baik berasa dari induknya.

Kekurangan:

Induk rusak

Proses mencangkok sebenarnya tidak akan mengurangi kualitas induk, tetapi hal yang harus di perhatikan adalah kupasan pada batang tanaman induk yang berlebihan. Implikasi di kupas lebih dari pemanfaatan, hal itu bisa membawa dampak induk rusak dan mati.

Rawan mati

Sehabis cangkokan mengeluarkan akar dan siap di potong dan di semai. Hal yang harus di perhatikan adalah perawatan. Tanaman hasil mencangkok harus di berikan perawatan spesifik khusus dan tidak bisa di abaikan.

Tanaman hasil mencangkok yang baru di semai belum sekuat tanaman yang di semai dari biji, oleh karena itu, harus di lakukan perawatan khusus dan telaten supaya tanaman bisa tumbuh dengan optimal.

Nah, ilmu berkaitan kelebihan dan kekurangan mencangkok tanaman sangat diperlukan, mengingat banyak sekali hal yang harus diperhatikan agar tanaman dapat tumbuh dengan fertile dan berkembang dengan baik.

Seperti merawat seorang anak, tanaman yang masih kecil dan baru tumbuh memerlukan perhatian khusus, hal tersebut pasti berbeda dengan tanaman yang sudah besar. Oleh sebab itu, kunci kesuksesan mencangkok adalah ketelatenan  dari pemiliknya.

Perbedaan layering dan grafting

Sebenarnya cara-cara mencangkok sangat banyak. Penamaan dari mencangkok pun berbeda-beda, dari layering, grafting, sampai transplantasi. Berikut adalah perbedaan dari cara-cara mencangkok tanaman.

1. Layering

Layering adalah cara mencangkok tanaman dengan menanam cabang tanaman yang masih membuka bersama tanaman induk untuk dijadikan akar dan menumbuhkan tanaman baru. Sehabis cangkokan mengeluarkan akar, batang tanaman tadi lantas di potong untuk di semai.

2. Grafting

Grafting adalah cara mencangkok yang menggabungkan dua jenis tanaman berbeda jadi satu. Banyak orang melakukan Grafting untuk menghasilkan buah atau bunga yang lebih segar dan fertile.

3. Transplantasi

Transplantasi adalah cara mencangkok dengan memindahkan tanaman dari satu tempat ke tempat lainnya. Di dalam proses transplantasi, biasanya akan membutuhkan tanah dan pot baru.

Sekali lagi, ketelitian di dalam melakukan metode langkah mencangkok dan merawat tanaman cangkok merupakan kunci kesuksesan mencangkok. Maka dari itu, ilmu yang benar berkenaan teknik-teknik dasar cara mencangkok adalah langkah paling baik sebelum memulai untuk mencangkok tanaman

Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site uses User Verification plugin to reduce spam. See how your comment data is processed.