Jenis tanaman palem banyak digunakan untuk mempercantik ruangan di dalam rumah hingga kafe. Pohon palem banyak disenangi karena bisa membuat suasana ruangan semakin hidup dan terjaga kelembapannya.

Sebelum membeli pohon palem, ketahui terlebih dahulu jenis pohon palem apa saja yang cocok ditempatkan di dalam ruangan. Sebab waktu pertumbuhan dan ketinggiannya cukup bervariasi, ada yang bisa tumbuh tinggi dan juga pendek.

Tumbuhan palem berasal dari famili Arecaceae yang bentuknya keras berbunga. Tidak hanya bisa menghiasi rumah, pohon palem bisa membuat rumah jadi teduh. Karena proses tumbuhnya yang cenderung lambat sehingga bisa diletakan di dalam ruangan.

Baca juga:

15 Jenis Tanaman Palem Hias Indoor dan Outdoor

Ada banyak jenis tanaman palem yang cocok disimpan di dalam ruangan. Kira-kira apa saja jenisnya? Langsung saja simak pembahasan berikut ini:

1. Palem Parlor

Palem Parlor

Palem parlor cukup disukai karena memiliki pertumbuhan yang kompak dan bergerombol menyerupai hutan bambu. Ini merupakan jenis tanaman hias yang cukup populer dan sudah dibudidayakan kurang lebih selama 50 tahun. Cenderung bisa menempel 2-6 kaki di dalam ruangan.

2. Palem Areca

Palem Areca

Palem areca dikenal sebagai palem bambu atau kupu-kupu sebagai titik fokus yang indah di ruangan besar karena ukurannya yang besar. Pohon palem areca bisa tumbuh hingga 8 kaki selama mendapat sinar matahari tidak langsung yang cerah.

3. Palem Chinese

Palem Chinese

Palem Chinese fan memiliki daun berbentuk bintang, tidak hanya daun pelepah berbulu klasik dan dikenal juga sebagai palem air mancur. Tanaman jenis ini bisa tumbuh hingga 15 kaki. Bisa tumbuh dengan baik jika dalam cahaya terang tidak langsung.

4. Palem Majesty

Palem Majesty

Jenis tanaman palem majesty memiliki daun yang cenderung melengkung ke atas, berbulu, dan pangkal batang sedikit melebar. Palem majesty tumbuh dengan relatif cepat dan bisa mencapai hingga 15 kaki ketika dewasa. Pohon ini berasal dari daerah basah Madagaskar yang tanahnya lembab.

5. Palem Ekor Ikan

Palem Ekor Ikan

Palem ekor ikan memiliki bentuk yang menyerupai ekor atau sirip ikan. Daunnya bisa tumbuh 20-30 cm sedangkan ketinggiannya bisa mencapai 3-6 meter. Cocok digunakan di dalam ruangan dan cukup banyak yang mencarinya karena bisa memperindah ruangan dengan bentuknya yang cantik.

6. Jenis Tanaman Palem Payung

Jenis Tanaman Palem Payung

Palem palas payung memiliki bentuk yang cukup unik dan mirip dengan palem kipas. Bentuk daunnya yang melingkar cukup menarik dan unik. Garis tengahnya kurang lebih sekitar 60 cm, Sahabat bisa meletakkannya di dalam rumah.

7. Palem Nolina

Palem Nolina

Palem nolina sering disebut dengan kuncir kuda karena susunan daunnya yang menyerupai kuncir kuda. Selain susunan daunnya menyerupai kuncir kuda, juga memiliki bagian bawah batang yang besar dan menggembung.

8. Palem Udang

Palem Udang

Palem udang cukup unik untuk disimpan di dalam ruangan karena warna daunnya yang hijau kebiruan dengan goresan warna silver. Daun jenis ini bisa tumbuh menyebar ke beragam arah seperti air mancur.

9. Palem Phoenix

Palem Phoenix

Jenis tanaman palem phoenix merupakan jenis pohon yang memiliki nama ilmiah phoenix roebelenii dan cocok disimpan di dalam ruangan. Tumbuhan ini dihasilkan dari biji dan kebutuhan cahaya mataharinya cukup sedikit. Adapun penyiramannya bisa dilakukan satu kali sehari agar tidak kekurangan air.

10. Palem Chamaedorea

Palem Chamaedorea

Palem chamaedorea salah satu tanaman palem yang tidak akan tumbuh besar dan cocok dijadikan sebagai hiasan rumah dengan konsep minimalis. Selain bentuknya yang sederhana, chamaedorea bisa bertahan dalam waktu yang lama.

11. Palem Bambu

Palem Bambu

Tanaman palem selanjutnya ada palem bambu yang bisa Sahabat jumpai di pekarangan rumah, kafe, hingga kawasan perkantoran. Daun dari pohon palem bambu bisa tumbuh seperti telapak tangan yang kuat dan indah. Palem bambu tetap bisa tumbuh meski mendapat sedikit matahari.

12. Palem Kipas

Palem Kipas

Jenis tanaman palem kipas memiliki bentuk unik yaitu menyusun setengah lingkaran. Diameter palem kipas bisa mencapai 30-50 cm. Sahabat bisa menanam palem kipas di dalam pot berukuran besar. Meski ukurannya lebih besar, tetap cocok disimpan di dalam ruangan, seperti ruang tamu.

13. Palem Kuning

Palem Kuning

Seperti namanya, pohon palem kuning memiliki warna daun hijau kekuningan dan pelepah warna kuning terang. Palem kuning tumbuh mengembang dan membuat rumpun tampak bercabang. Ukurannya relatif kecil dan ramping sehingga cocok ditanam di pot yang besar.

14. Palem Cascade

Palem Cascade

Bentuk pohon cascade ialah menggumpal dengan batang pendek. Palem cascade biasanya tumbuh di semak-semak dengan daun berwarna hijau tua. Jenis pohon ini bisa tumbuh hingga 1,8 meter. Meski begitu, palem cascade bisa ditanam dalam ukuran kecil, asalkan media tanamnya kecil.

15. Palem Sagu

Palem Sagu

Jenis Tanaman palem sagu memiliki nama ilmiah cycas revoluta yang mana kerap disamakan dengan jenis pohon palem lainnya. Pohon palem sagu memiliki pelepah yang kaku dan bisa tumbuh dari batang tegak. Jenis palem asal Jepang ini bisa tumbuh hingga 0,9 meter secara lambat.

Cara Merawat Tanaman Palem

Cara Merawat Tanaman Palem

Hal yang tidak kalah penting diketahui ialah cara perawatannya. Berikut cara merawat pohon palem agar tumbuh dengan baik meski berada di dalam ruangan:

1. Siram dengan Rutin

Agar tanaman palem tetap lembab, jangan menyiramnya secara berlebihan. Sesekali tidak akan jadi masalah tetapi terlalu banyak air akan membuat akarnya tergenang. Cukup lakukan penyiraman secara rutin 2-3 kali seminggu agar kelembapannya tetap ringan.

2. Beri Pupuk

Sesekali Sahabat bisa memberikan pohon palem makan dengan menggunakan pupuk cair yang memiliki nutrisi tinggi. Namun jika cuaca panas, semprotkan mikronutrien agar daunnya tetap sehat. Proses pemupukan ini cukup dilakukan satu bulan sekali secara rutin, jika musim tanam bisa 2-3 kali.

3. Pangkas Daun

Jika dilihat daun mulai berwarna cokelat atau kuning, artinya pohon tersebut harus dipangkas. Sahabat bisa menggunakan gunting basah bersih untuk memangkas bagian ujung daun yang berwarna cokelat atau kuning.

4. Repotting

Meski tidak sering di repotting namun jika tanamannya tumbuh subur, akan lebih baik jika melakukan repotting setiap 2-3 tahun. Sebelum melakukannya, pastikan pot baru memiliki ukuran lebih besar dari yang lama. Sahabat bisa memindahkan tanaman ke pot baru secara hati-hati.

5. Singkirkan Hama

Jika ditemui banyak hama yang menyerang dan bisa merusak tanaman palem terutama bagian pelepahnya, segera singkirkan. Berikut di antaranya:

  • Kutu daun
  • Kutu kebul
  • Kutu Putih
  • Tungau laba-laba
  • Skala

Kesimpulan

Jenis tanaman palem memang terbilang banyak, bisa tumbuh di dalam ruangan maupun di luar. Waktu pertumbuhannya juga relatif beragam ada yang bisa tumbuh cepat maupun lambat. Pohon palem yang bisa tumbuh tinggi akan membuat suasana di luar rumah jadi teduh.

Meski bisa tumbuh di dalam ruangan, Sahabat perlu memastikan kecepatan pertumbuhan dan tingginya. Hal ini perlu dilakukan agar tanaman palem yang disimpan di dalam ruangan bisa bertahan lama dan sesuai dengan keinginan yaitu mempercantik ruangan serta menjaga kelembabannya.

Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site uses User Verification plugin to reduce spam. See how your comment data is processed.